Sakit tenggorokan adalah salah satu penyakit yang kerap dialami seseorang saat mengalami demam atau flu. Biasanya tenggorokan terasa tidak nyaman untuk menelan yang akhirnya berujung pada hilangnya nafsu makan. Sakit tenggorokan sebenarnya bisa diobati dengan beberapa obat seperti dengan obat amandel, antibiotic, antasida, dan beberapa obat lainnya disesuaikan dengan jenis sakit tenggorokan yang diderita sang pasien. Oleh karena itu perlu kiranya diketahui lebih dulu penyebab dan jenis sakit tenggorokan yang diderita.
Jenis-jenis dan Penyebab Sakit Tenggorokan
Secara umum ada 3 hal yang menyebabkan rasa sakit pada tenggorokan, diantaranya adalah:
- Peradangan pada saluran penghubung antara mulut atau hidung dengan laring dan kerongkongan. (Faringitis)
Faringitis biasanya ditandai dengan rasa nyeri dan gatal pada tenggorokan. Rasa nyeri ini menyebabkan rasa sakit saat menelan. Penyebab paling utama dari peradangan ini adalah infeksi virus maupun bakteri. Virus atau bakteri ini menyebar melalui udara yang mana terdapat drop let dari penderita faringitis. Penyakit faringitis tidak langsung menimbulkan gejala secara langsung sesaat setelah terpapar virus atau bakteri tersebut. Namun biasanya akan terasa 2-5 hari kemudian dengan menunjukkan beberapa gejala seperti yang disebutkan sebelumnya .
- Peradangan pada laring atau daerah pita suara pada tenggorokan. (Laringitis)
Laringitis biasanya disebabkan oleh iritasi, infeksi, atau penggunaan pita suara yang berlebihan. Penyebab paling umum radang laringitis adalah infeksi karena virus.
Gejala yang dialami oleh penderita laringitis diantaranya batuk kering, rasa kering dan pegal pada tenggorokan, penyumbatan pada hidung, ataupun demam. Salah satu gejala yang paling utama adalah suara serak atau hilang.
- Peradangan pada tonsil atau biasa disebut amandel atau Tonsilitis.
Tonsilitis terjadi karena adanya infeksi virus dan dalam beberapa kasus karena infeksi bakteri pada daerah di belakang tenggorokan. Penderita tonsillitis biasanya akan merasakan gejala seperti sering mengeluarkan air liur, sakit saat menelan, mual, demam, batuk, dan sakit tenggorokan. Untuk gejala ringan tersebut penderita tonsillitis bisa langsung mencari obat amandel di apotik terdekat untuk mengurangi nyeri atau gejala yang lebih lanjut. Penyebab dari peradangan amandel ini adalah adanya kontak langsung dengan barang yang terkena virus atau bakteri penyebab tonsillitis.
Cara Mengatasi Sakit Tenggorokan
Adapun cara mengatasi peradangan pada tenggorokan adalah
- Pengobatan Faringitis dapat dilakukan secara mandiri dengan beberapa langkah seperti banyak beristirahat, mengonsumsi air putih, mengonsumsi makanan yang nyaman di tenggorokan atau berkuah, dan berkumur dengan air yang telah dicampur garam. Selain pengobatan mandiri penderita faringitis juga disarankan untuk mendatangi medis untuk mendapatkan obat seperti antibiotik, paracetamol, ataupun benzocaine apabila gejala faringitis tidak berkurang setelah beberapa hari.
- Pengobatan laringitis dapat dilakukan dengan perawatan diri mandiri untuk gejala laringitis ringan dengan cara mengonsumsi permen pelega tenggorokan dan mengistirahatkan pita suara. Adapun pengobatan secara medis bisa menggunakan obat analgesik, antacid, ataupun obat anti inflamasi.
- Tonsilitis sebenarnya dapat dicegah dengan cara rajin menjaga kebersihan rongga mulut, kumur dengan air garam, rajin meminum air putih, dan menerapkan pola makan sehat. Namun apabila sakit berlanjut maka untuk pengobatan awal radang amandel bisa diatasi dengan obat amandel yang dijual umum di apotik. Pada fase yang kronis radang amandel hanya dapat diobati dengan melakukan tindakan bedah pada jaringan limfoid di mulut bagian belakang.
Itulah di atas beberapa hal mengenai sakit tenggorokan, penyebab dan cara mengatasinya. Apabila sakit berlanjut maka segera konsultasikan dengan dokter terdekat. Sekian.